Viral Promo Minuman Beralkohol Gratis di Holywings Bagi Pemilik Nama Muhammad dan Maria, Ramai Dihujat Netizen, Manajemen Minta Maaf

Jumat, 24 Juni 2022 13:50 WIB

Share
Holywings. (Instagram/Holywingsindonesia)
Holywings. (Instagram/Holywingsindonesia)

JABAR.POSKOTA.CO.ID - Promosi minuman alkohol gratis di Holywings menjadi viral di media sosial sekaligus menuai kecaman dari netizen. Pasalnya, restoran, kelab malam, dan bar itu, membuat promo minuman alkohol gratis bagi pengunjung yang memiliki nama Muhammad dan Maria.

Dalam promo itu disebutkan bahwa pengunjung yang bernama tersebut bisa mendapatkan satu botol minuman alkohol gratis setiap Kamis. Syaratnya, membawa kartu identitas dan tidak berlaku untuk dibawa pulang atau promo hanya berlaku minum di tempat.

Promo minuman tersebut diunggah dalam insta story Instagram @holywingsbar. Namun, unggahan tersebut menjadi viral dan mendapat kecaman dari warganet.

Netizen menilai konten promo itu menistakan agama karena menggunakan nama Nabi Muhammad dan Bunda Maria untuk promosi minuman beralkohol.

Merespons kecaman tersebut, pihak Holywings menghapus unggahan promosi itu dari akun media sosial mereka.

Kemudian, pihak holywings menyampaikan permintaan maaf terbukanya melalui akun Twitter @holywingsindo dan Instagram @holywingsindonesia.

"Terkait dengan viralnya unggahan kami (Holywings Indonesia) menyangkut promosi dengan menggunakan nama "Muhammad dan Maria", kami telah menindaklanjuti pihak tim promosi yang membuat promosi tersebut tanpa sepengetahuan manajemen Holywings Indonesia dengan sanksi yang sangat berat," tulis Holywings dalam permintaan maaf terbukanya yang dikutip Poskota.co.id pada Kamis (23/6/2022).

Bahkan, mereka menegaskan tidak ada unsur kesengajaan untuk mengaitkan unsur agama dalam promosi mereka.

"Kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia. Terimalah permohonan maaf kami dan izinkan lah kami untuk memperbaiki hal ini serta menjadi lebih baik lagi ke depannya," tulisnya.

Dalam unggahan permintaan maaf itu, mereka berdalih promosi tersebut di luar persetujuan manajemen.***

Komentar ditutup untuk berita ini.

Berita Terpopuler