13 Ambulans Milik Pemkab Sumedang Dikerahkan Membantu Evakuasi Korban Penumpang Bus Masuk Jurang di Rajapolah Tasikmalaya

Sabtu, 25 Juni 2022 13:46 WIB

Share
Tim BPBD Kabupaten Sumedang dan petugas Kepolisian evakuasi korban meninggal dunia di lokasi jatuhnya bus ke jurang di Jalan Raya Rajapolah. (foto: Kris)
Tim BPBD Kabupaten Sumedang dan petugas Kepolisian evakuasi korban meninggal dunia di lokasi jatuhnya bus ke jurang di Jalan Raya Rajapolah. (foto: Kris)

TASIKMALAYA, JABAR.POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 13 kendaraan Ambulans milik Pemerintah Kabupaten Sumedang diterjunkan ke lokasi bus yang mengalami kecelakaan tunggal jatuh ke jurang di Jalan Raya Rajapolah kampung Cirende Desa Manggungsari Kecamatan Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu(25/6/2022).

Kecelakaan tunggal menyebabkan 3 orang penumpang meninggal dunia dan telah dievakuasi ke rumah sakit umum dr Soekarjo Kota Tasikmalaya. Selain itu terdapat 6 orang luka berat dan puluhan orang lainnya luka ringan.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumedang Atang Sutarno saat ditemui di lokasi menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban yang meninggal dunia. "Bagi korban dan yang mengalami luka-luka dan luka berat semoga mereka lekas sembuh," katanya.

"Kami dari pemerintahan Kabupaten Sumedang setelah mendapatkan  kabar terjadinya musibah kecelakaan bus naas itu, langsung menerjunkan 13 kendaraan ambulans ke lokasi kejadian bus masuk jurang untuk mengevakuasi para korban," ujarnya.

"Alhamdulillah para korban sudah dapat dievakuasi ke puskesmas Rajapolah, Jamanis dan ke RSUD dr. Soekarjo Kota Tasikmalaya, dan kami masih menunggu korban yang hingga kini masih dalam pencarian, yang katanya korban terjepit di badan bus," tuturnya.

"Mudah-mudahan evakuasi pengangkatan bangkai bus dapat berjalan dengan lancar, karena kepolisian polresta Tasikmalaya menutup total jalan menuju lokasi," pungkasnya. (Kris)***

Komentar ditutup untuk berita ini.

Berita Terpopuler