Garut Miliki Potensi Besar Budidaya Ikan Koi, Ini Kata Wabup Garut Saat Berkunjung ke Blitar Jawa Timur

Jumat, 15 Juli 2022 19:48 WIB

Share
Budidaya Ikan Koi di Desa Bendosari, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. (Humas Garut)
Budidaya Ikan Koi di Desa Bendosari, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. (Humas Garut)

JABAR.POSKOTA.CO.ID - Kabupaten Garut dinilai memiliki potensi tersendiri dalam budidaya ikan koi karena memiliki air yang bersumber dari gunung berapi.

Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, dalam rangkaian kegiatan studi tour budidaya, manajemen, hingga pemasaran ikan koi ke Kelompok Budidaya Ikan (Pokdakan) Mina Mulyasari Bendosari, di Desa Bendosari, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Jumat (15/7/2022).

"Karena tadi saran dari sini ya itu air yang bagusnya itu adalah air yang ada gunung berapinya. Nah Garut ini kan di sekelilingnya gunung berapi, mau Papandayan itu ke Bayongbong, yang Tarogong kan dari Gunung Guntur, ada yang dari Gunung Talaga Bodas ya, jadi hampir semua ada di pegunungan, gunung berapi," ucap Helmi didampingi Kepala Diskanak Kabupaten Garut, Sofyan Yani.

Meskipun saat ini Kabupaten Garut merupakan salah satu daerah yang memiliki jumlah pembudidaya ikan koi yang cukup banyak dan besar di Jawa Barat, Namun, menurutnya, pihaknya masih harus terus belajar ke Kabupaten Blitar ini.

"Jumlah kelompok budidaya ikan koi setahu saya itu kalau dibandingkan dengan kabupaten lain di Jawa Barat, ya kita insya Allah kita yang paling banyak paling besar. Tapi kalau dibandingkan dengan Blitar kita harus belajar, bagaimana meningkatkan lagi petani-petani atau perternak-perternak ikan kita biar lebih bersemangat, karena lahan yang kita miliki cukup," ungkapnya.

Untuk itu, menurut Wabup Garut, alasan pihaknya memilih Kabupaten Blitar, karena berdasarkan penilaiannya Blitar ini merupakan salah satu daerah yang memiliki keunggulan di bidang budidaya ikan koi.

"Koi ini kan (unggulan)nya Blitar gitu ya, kalo kitakan ada domba Garut, kalo bicara koi kita berarti (bicara) Blitar," ujar Wabup Garut.

Ia menuturkan banyak hal yang ia pelajari dari studi tour ini, karena masyarakatnya sudah paham terkait proses breeding  pembesaran, sampai penyortiran ikan yang berkualitas, sehingga bisa menghasilkan pendapatan yang sangat luar biasa.

"Nah, di Kabupaten Garut bukan tidak ada pembudidaya ikan koi, banyak juga di kita tapi banyaknya adalah dibreedingnya," katanya.

Wabup menuturkan, melalui studi tour ini sejalan dengan rencana Bupati Garut, Rudy Gunawan, yang menginginkan adanya ekspor terkait dengan ikan koi ini.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler