POSKOTAJABAR, BANDUNG
Tagar #UninstallWhatsApp ramai di Twitter. Hingga Minggu (24/1/2021) pukul 16.24 WIB tagar ini sudah dibicarakan hingga 6537 cuitan.
BACA JUGA : Pembunuhan Pasangan Gay Hebohkan Warga Jawa Tengah, Lantaran Sakit Hati
Sejak pengumuman kebijakan provasi baru ini dikeluarkan pada Kamis (7/1) lalu, para pengguna sudah mengeluhkan kebijakan ini. Mereka berbondong-bondong untuk keluar dari WhatsApp dan menginstal aplikasi pesan lain. Mereka mulai beralih ke Telegram ataupun Signal. Aplikasi pesan buatan Turki yakni BiP juga mengalami lonjakan pengguna.
for everyone wondering about why #UninstallWhatsapp
— ekumii shieru (@exmy_ciel) January 24, 2021
Whatsapp will change their privacy policy. Previously the change will be applied on Feb 5th but postponed until May if i'm not mistaken
what kind of privacy will they take?
a thread...
If some of y'all wondering what happens #UninstallWhatsapp yang tau more infonya please leave a comment ! pic.twitter.com/DKpAeDhG8o
— Lifah (@LifahZee) January 24, 2021
finally!!! #UninstallWhatsApp and move to Google Messages already. ???? pic.twitter.com/jW9ykFFSoj
— reh (@reyunz) January 24, 2021
One status will not cover all the faults.This kind of privacy policy should not be brought,You can't play with the privacy of thousands of people.Billions of your users have been transferred to other platforms. It's not too late to close your app #uninstallWhatsApp ????????
— Chayan Biswas (@chayanbiswas06) January 17, 2021
#UninstallWhatsapp let's move to signal ma friends!!!
— Kami joro (@purpleprex) January 24, 2021
Terbaru, Arab Saudi juga akan meluncurkan aplikasi pesan baru bernama PingMe sebagai alternatif pengganti WhatsApp.
Di sisi lain, WhatsApp sendiri menunda berlakunya kebijakan privasi WhatsApp hingga 15 Mei 2021. Hal ini dilakukan karena banyak pengguna yang bingung dengan update kebijakan privasi ini.
Apalagi menurut WhatsApp, ada banyak disinformasi yang menimbulkan keresahan bagi pengguna.
BACA JUGA : Han So Hee Cedera hingga Dilarikan ke Rumah Sakit, Proses Syuting Undercover Langsung Dihentikan
Dengan penundaan waktu hingga 15 Mei 2021 ini, pengguna jadi punya waktu lebih panjang untuk mempelajari, meninjau, dan menerima update kebijakan privasi hingga tanggal yang ditentukan.
Dalam kesempatan ini, WhatsApp juga memastikan tidak ada akun yang dihapus pada 8 Februari 2021.
"Tidak akan ada akun pengguna yang dihapus pada tanggal 8 Februari 2021. Dalam periode ini, WhatsApp akan terus meluruskan disinformasi yang beredar agar pengguna memahami lebih jelas tentang pembaruan kebijakan privasi ini," kata WhatsApp dalam keterangan resminya. (RIN)
